Cari Blog Ini
Minggu, 25 Desember 2016
CERITA PERJALANAN, LITERASI, CINTA, FRASA, SYAIR, DAN KERINDUAN
.
Pernah ketika diri ini menanjakkan kaki di Gunung Guntur, rasanya ingin berteriak seraya bernyanyi memanggil nama mu. Oh sang puan, diri ini rindu padamu. Tak mudah memang ternyata tuk melupakan mu. Hati memang tak bisa dibohongi. Tak terelakkan bahwa aku masih suka dengan dirimu. Padahal aku sudah mencoba membuat agar aku bisa melupakan mu dan membuka lembar kisah di kertas yang baru. Namun, sepertinya kertas itu lagi - lagi seperti ada coretan khas yang lagi - lagi membuatku benar - benar ga bisa lupa akan kenangan - kenangan mu. Instagram dan segala tetek - bengek nya pula selalu mengingat kan ku pada sosok kehadiranmu. Ternyata hatiku masih memang terpana dengan sosokmu itu. Jarak antara Bekasi - Depok tampak nya tidak begitu jauh dibandingkan dengan Bandung - Depok yang seakan membuat rindu ini mengakar dan menjalar kesemua syaraf. Tulisan atau otret - otretanku terkadang terinspirasi dari tingkah - tingkah konyolmu. Diriku memang suka hal yang berbau literasi dan sastra. Tapi ketika guyonan - guyonan "nyablak" kita hadir dikepala, seakan semua konsentrasi buyar dan yang ada malah hanya tersenyum mesam - mesem sambil mengingatmu. Dan semoga impianku mengajakmu ke gunung bisa terlaksana ya. Melalui perjalanan, kita bakal bisa mengenal satu sama lain lebih dalam. Puncak itu adalah bonus, dan perjalanan itu adalah segalanya. Ya, itu aku ibaratkan dengan kamu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar